Postingan

FAMILY BLESSING Kumpulan 50 Kotbah Pernikahan

Gambar
Buku berjudul ‘FAMILY BLESSING ’ ini berisi kumpulan 50 Kotbah pilihan bertemakan Pernikahan. Buku ini menjelaskan pernikahan dari sudut pandang Gereja dan Alkitab. Bahwa pernikahan bukan semata menyatukan dua pribadi, yaitu lelaki dan perempuan semata, namun menghadirkan keterlibatan penyertaan Tuhan di dalamnya. Pernikahan secara Kristiani dituntun oleh firman serta pengajaran yang tertulis dalam Alkitab. Buku ini mengupas beberapa dari firman dan pengajaran tersebut. Buku ini penting dibaca oleh pemuda-pemudi yang akan masuk ke dunia pernikahan, para pengajar tentang pernikahan, keluarga, orangtua yang menuntun anak-anaknya memasuki jenjang pernikahan ataupun para gembala yang mengkotbahkan tema pernikahan. Ditulis oleh Pdt. Dr. Agustiman, S.Th, M. Min, diformat setebal 224 halaman dengan ukuran 15 x 21 cm. Peminat bisa menghubungi Pdt. Agustiman di 081352715074

HARMONI KEHIDUPAN

Gambar
Buku ini berjudul HARMONI KEHIDUPAN - 44 Kisah Inpiring Pelakon Kehidupan Buku ini mengisahkan 44 cerita pribadi para pelakon kehidupan. Para tokoh yang dilukiskan hidupnya dalam buku ini berasal dari beragam profesi. Ada mantan wali kota, mantan wakil gubernur, perancang busana pengantin, guru, dosen, pegawai negeri (pegawai pemerintah), usahawan, aktivis, penulis, petani, pembicara publik, seniman, pencinta alam, perantau yang melalang buana ke berbagai negara, dan lain sebagainya. Para penulisnya adalah; Sepmiwawalma, Abbey Pantar Kurnia, Amelia Defianti, Anitae, Asep Eka Dwi Sunandar, Benny M. Tundan, Berlianti, Cipta, Cenitio, Ditto Nathaniel, Dorprawati Siburian, Dyah Paramita Candravardani, Eka Olivia, Eliana Hartaty, Endang Fatimah Sari, Ika Selvianti, Ina Marita, Katriana, Linda N. Taway, Lisa, Nindita Nareswari, Rahmat Saduri, Rudyanti Dorotea Tobing, Rehang Mas’ud, Rio S. Migang, Santi Marlina, Sanasintani Pundeh, Siti Fathonah Purnaningsih, Susana, Syamsiah, Tauf

PERANG DAN PERBUDAKAN DI TANAH DAYAK

Gambar
Buku PERANG DAN PERBUDAKAN DI TANAH DAYAK Latar Belakang Pertemuan Tumbang Anoi 1894 ini menarasikan kondisi Tanah Dayak sebelum dilaksanakannya Pertemuan Damai Tumbang Anoi 1894. Sebelum pertemuan itu Tanah Dayak dipenuhi cerita perang antar klan Dayak (antar penghuni sungai), saling mengayau dan serta melakukan praktek-praktek perbudakan yang rumit. Budak di Tanah Dayak bukan saja dijadikan pekerja, namun bisa dijual sebagai alat tukar dan menjadi korban sembelihan untuk ritual kematian sang pemilik budak. Ketika Perang Banjar meletus tahun 1859, orang Dayak menjadi bagian dari Laskar Hidayatulah-Antasari dan Laskar Kolonial Belanda . Tahun 1861, Pangeran Hidayat serta sejumlah Pangeran dari Keraton Banjar menyerah, para pemimpin perang serta sejumlah kepala suku di kawasan Banjar juga sudah menyerah serta mengucapkan ‘sumpah setia kepada pemerintah Hindia Belanda’. Oleh karena itu, dari buku Rees maupun buku Perelaer bisa disimpulkan bahwa Perang Banjar yang seharusnya berakhir

MENGUBAH AIR MATA MENJADI PERMATA

Gambar
Buku MENGUBAH AIR MATA MENJADI PERMATA Kumpulan 50 Kotbah Dukacita dan Penghiburan adalah karya Pendeta Dr. Agustiman, S.Th, M.Min. Berisi kumpulan 50 Kotbah pilihan bertemakan Dukacita dan Penghiburan. Ke-50 kotbah pilihan yang dibukukan ini untuk memberikan sudut pandang, bagaimana ‘kematian’ menurut ajaran Alkitab dan gereja. Kematian dalam sudut pandang kekristenan adalah kembali kepada Bapa, sebagai Sang Pemilik kehidupan. Sebagai suatu peristiwa yang dialami setiap manusia, kematian berdampak kepada keluarga dan kerabat yang mengalami peristiwa itu, yaitu dukacita. Itulah sebabnya orang-orang di sekitar kaum keluarga dan kerabat itu memberikan penghiburan. Dua persiapan yang harus dipahami orang Kristen tentang kematian adalah, siap tatkala dirinya menghadapi kematian dan siap tatkala keluarganya menghadapi kematian. Bagi orang Kristen, kematian bukanlah peristiwa yang menakutkan. Alkitab mengajarkan sebaliknya, misalnya dalam kitab Wahyu 14;13 bahkan mengajarkan bahwa pribadi

PENGARUH BENTUK IBADAH DAN PENGAJARAN Berdasarkan Ibrani 10:19-39 Terhadap Kepuasan Jemaat

Gambar
Buku PENGARUH BENTUK IBADAH DAN PENGAJARAN Berdasarkan Ibrani 10:19-39 Terhadap Kepuasan Jemaat adalah yang diolah ulang dari disertasi Dr. Agustiman, S.Th, M. Min, ke buku populer. Buku ini membahas Ibadah dan Pengajaran berdasarkan Kitab Ibrani 10:19-39. Pesan yang disampaikan oleh Kitab Ibrani kepada jemaat Ibrani berisi pengajaran yang sesuai dengan kondisi jemaat Kristen saat ini. Dimana jemaat Kristen dari kaum Ibrani kala kitab itu ditulis mengalami pergumulan, baik karena sikap orang-orang Yahudi maupun dari Pemerintahan Roma. Jemaat Kristen Ibrani dihimpit oleh dua penyebab kesulitan. Kitab Ibrani ini ditulis agar jemaat Kristen Ibrani bertahan dalam pencobaan dan memiliki pengharapan atas iman akan korban Yesus Kristus. Pengharapan dan iman inilah yang membuat mereka tetap hidup dan mengakhiri segala persoalan dengan kemenangan. Intisari dari pesan Kitab Ibrani ini membawa kita kepada pemahaman tentang Pengajaran dan Ibadah yang sejati. Dimana persekutuan umat dengan

JALAN MERAH SANG KOMBATAN

Gambar
Buku J ALAN MERAH SANG KOMBATAN - Sejarah Perjuangan Ch. Simbar & GMTPS Dalam Pergulatan Lahirnya Propinsi Kalimantan Tengah adalah buku yang mengisahkan perjuangan dan akhir hidup Christian Mandolin Simbar. Orang Kalimantan Tengah atau bahkan orang Dayak di Borneo pada umumnya mengetahui nama besar Christian Mandolin Simbar, Pimpinan Gerakan Mandau Talawang Panca Sila , namun kebanyakan hanya sekedar tahu. Siapa sesungguhnya Mandolin Christian Simbar, mereka belum tahu. Christian Mandolin Simbar berjuang sebagai kombatan bukan untuk mendirikan negara, dia murni mendukung pendirian Provinsi Kalimantan Tengah. Negosiasi buntu dan Provinsi Kalimantan Tengah yang direncanakan para cendikiawan Dayak kala itu terancam tidak terbentuk. Di tengah situasi sulit itulah Mandolin dan kelompoknya bergerak. Akhir dari perjuangan itu, Kalimantan Tengah terbentuk. Di tengah keberhasilan itu, Mandolin harus menjalani hidup yang suram, dia dianggap sebagai pembuat onar. Dia ingin berkarya, tet

Well-Being and Productivity

Gambar
Well-Being and Productivity - Improving Quality of Life and Performance on Plantations (Meningkatkan Kualitas Hidup dan Kinerja di Perkebunan). Sesuai dengan judulnya, buku ini memaparkan hal-hal berkaitan dengan meningkatkan kualitas hidup di perkebunan. Manusia yang hidup dan bekerja di perkebunan, khususnya perkebunan sawit memiliki model stress dan ketahanan fisik tersendiri. Buku ini ditulis berdasarkan riset dan memaparkan hal-hal yang berkaitan dengan kelompok-kelompok yang berada di ruang lingkup perkebunan, terkhusus perkebunan kelapa sawit. Bagaimana seharusnya mereka mengelola stress dan bersikap saat menghadapi tantangan di perkebunan, yang memiliki keunikan tersendiri. Sangat penting dibaca oleh insan perkebunan, misalnya para investor, pengelola perkebunan, karyawan serta badan-badan pemerintah yang berkaitan dengan tenaga kerja dan perkebunan. Buku ini ditulis oleh Erwin, memiliki halaman sebanyak 164 halaman dengan format 14 x 21 cm. Peminat buku bisa mengontak pen